Sabtu, 31 Mei 2014

Sabtu, Mei 31, 2014
HULU PALIK – Susanto (42) warga Desa Taba Padang Kol Hulu Palik harus dirawat di Puskesmas Lubuk Durian Kerkap, Bengkulu Utara (BU), sejak pukul 10.00 WIB kemarin (24/5). Buruh bangunan ini sempamput setelah disengat listrik di lokasi tempat kerjanya, bangunan ruko milik Samsul di Desa Batu Raja Kol Kecamatan Hulu Palik.

Ia terkapar dengan kondisi kulit tangan dan  paha yang menghitam layaknya terbakar, di atas dak bangunan ruko. Untungnya, beberapa rekan kerjanya melihat kejadian itu, segera melarikan korban ke puskesmas.

Kecelakaan kerja ini dialami korban saat akan baru memulai pekerjaan. Korban naik ke atas dak ruko dengan menangalkan seng-seng yang semula dijadikan penutup lantai yang baru disemen. Naasnya, saat ia menegakkan salah satu seng, tanpa disadarinya ujung seng justru mengenai kabel induk PLN yang hanya berjarak kurang dari 2 meter di atasnya. Seketika korban kesetrum.

Untungnya seng terlepas dari pegangan korban bersamaan dengan itu ia jatuh lemas, sehingga hanya sesaat tersengat listrik. Suara seng yang ditimpa korban sewaktu jatuh lemas menghasilkan suara yang cukup keras, mengundang pekerja lainnya naik ke atas. Didapati korban sudah terkapar, sebagian tubuhnya mengalami luka bakar.

Diterangkan korban, ia hanya memegang seng itu beberapa detik saja saat terasa sengatan listrik, setelah itu ia tak ingat apa-apa lagi. Setelah mendapat perawatan medis, kondisi korban berlahan membaik.      

“Sebelumnya kami (pekerja, red) sudah sangat berhati-hati karena jarak kabel yang memang pendek dari rumah. Tapi saya benar-benar lengah saat menegakkan seng itu,” kata Susanto.

Sementara Samsul pemilik ruko yang juga berada di puskesmas mengaku sudah menghubungi PLN mengenai posisi kabel yang terlalu dekat dengam bagian atas bangunan rukonya. Namun ia justru diminta untuk membuat laporan ke kantor PLN Arga Makmur.

“Saya sudah laporkan, tapi saya belum sempat ke kantor PLN langsung. Memang jaraknya sangat dekat, dari ruas jalan saja jaraknya jauh menjorok ke pemukiman warga,” kata Susanto.(qia)

Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar