KADES Durian Amparan, Syapuan mengakui untuk kondisi jalan desanya masih ada beberapa titik jalan rusak. Ia berharap pemerintah memperhatikan kondisi jalan rusak itu.
Terutama hujan banyak jalan berlubang digenang air, sehingga tidak sedikit terutama pengendara motor yang terjatuh akibat masuk lubang jalan rusak itu. “Memang tidak semua jalan didesa ini rusak parah, tapi kerusakan ini cukup mengganggu kenyamanan,” ungkap kades.
Ditambah lagi profesi warga desa itu, 90 persennya merupakan petani sawit dan karet. Intensitas menggunakan jalan tersebut sangat besar untuk membawa hasil kebun.” Jalan itu sangat penting perananya bagi masyarakat,” tukasnya. (117)
Sumber: Bengkulu Ekspress
0 Comments