BENGKULU - Kapolres BU
AKBP. Ahmad Tarmizi, SH yang turun langsung meninjau lokasi
memerintahkan anak buahnya menutup seluruh akses jalan kecuali jalan
lama untuk masyarakat yang berada di sekitar lokasi.
![]() |
Kapolres BU AKBP. Ahmad Tarmizi, SH bersama
jajarannya ketika mengecek lokasi jalan ambles yang menyebabkan jalinbar
Serangai Putus Total dan dilakukan pengalihan jalan. SHANDY/RB
|
Hal ini dilakukan untuk menghindari
jatuhnya korban lantaran kondisi jalan yang kini masih dilintasi sangat
berbahaya dan sangat rawan terjadi ambles susulan.
“Semua jalan ditutup saja, jangan
sampai nanti ada jatuh korban. Saya sudah perintahkan anggota 24 jam
untuk berada di lokasi ‘menghindari jatuhnya korban,” terang Kapolres.
Bahkan Kapolres kemarin membeli
gorong-gorong untuk pembuatan jalan darurat bagi masyarakat sekitar
lokasi jalan ambles. Sebab selain dekat dengan pemukiman masyarakat, tak
sedikit anak-anak Desa Serangai yang bersekolah di wilayah Urai Ketahun
dan tidak memungkinkan untuk memutar arah dari Desa Batik Nau.
“Untuk kendaraan silakan melintasi jalan
lama, makanya saya beli gorong-gorong agar bisa melintas khusus motor
saja, asalkan hati-hati. Pertimbangannya untuk kendaraan masyarakat yang
ingin mengantar anaknya sekolah dan keperluan antar desa. tentunya
mereka tidak meungkin memutar,” ujar Kapolres.
Ia juga berjanji akan mencoba
berkoordinasi dengan Pemda BU untuk dilanjuutkan ke PU Provinsi sebagai
penanggungjawab jalan untuk mengantisipasi berapa penutupan jalan
dilakukan dalam tahap pembangunan. Hal ini menurutnya sangat penting
mengingat prediksi akan meningkatnya jalinbar terutama dalam perayaan
natal dan tahun baru akhir bulan ini.
“Untuk pengamanan personel Lalu Lintas
di Batik Nau dan Ketahun sudah siaga untuk mengarahkan lalu lintas.
Terutama mendekati perayaan Natal danTahun Baru,” pungkas Kapolres.(qia)