ARGA MAKMUR –
Sepertinya tes CPNS Bengkulu Utara (BU) tahun ini bakal diramaikan
pelamar dari Kota Bengkulu. Hal ini imbas dari pelaksanaan tes di Kota
Bengkulu tepatnya di Universitas Bengkulu. Apalagi, kemungkinan besar
Pemda Kota Bengkulu tahun ini tak melaksanakan tes CPNS.
Bupati Bengkulu Utara Dr. Ir. H Imron
Rosyadi, MM, M.Si menuturkan jika kebijakan pelaksanaan tes yang
kemungkinan di Kota Bengkulu untuk memudahkan penggunaan komputer
lantaran tes menggunakan sistem CAT. Namun ia yakin jika lokasi tes
tidak berpengruh banyak pada peserta tes yang merupakan warga BU. “Kan
memang aturannya pelaksanaan tes ini bisa diikuti oleh orang seluruh
Indonesia, apalagi pendaftarannya via online,” terang Imron.
Yang dikhawatirkan justru waktu
pelaksanaan tes CPNS menggunakan sistem CAT tersebut. Jika berkaca dari
tahun lalu peserta tes CPNS di BU mencapai 8.000 orang, ini berarti tes
tidak bisa dilakukan serentak melainkan secara bergantian yang tentu tak
akan tuntas dalam 1 hari. Malah bisa lebih 1 bulan antreannya.
“Ini yang nantinya akan repot, Unib
memiliki komputer berapa nantinya dibagikan dengan jumlah peserta kita.
Mau tidak mau bergantian jika jumlahnya lebih besar. Makanya lebih baik
tetap di Unib melaksanakan tes bukan memobilisasi peralatan,” terang
Imron.
Ia juga menuturkan jika Pemda BU siap
melakukan metode apapun dalam pelaksanaan tes CPNS sesuai yang
disyaratkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (Kemen PAN-RB). “Kita menurut saja, mau bagaimana cara
pelaksanaan tesnya silakan saja, sesuaikan saja dengan aturan yang sudah
ada,” pungkas Imron. (qia)