Jumat, 06 Juni 2014

Jumat, Juni 06, 2014
ARGA MAKMUR – Kekhawatiran masyarakat akan bocornya soal untuk tes Guru Bantu Daerah (GBD) Bengkulu Utara yang akan diselenggarakan Minggu (8/6) mendatang bukan tanpa alasan. Pasalnya, soal tes ternyata dibuat di salah satu percetakan di Kota Bengkulu.

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) BU Haryadi, S,Pd, MM, M.Si  menepis kemungkinan itu. Versinya, meskipun dilakukan pencetakan di Kota Bengkulu, namun pengamanan yang dilakukan utnuk penggadaan soal tersebut dilakukan sangat ketat.

“Jadi jumlah soal yang dicetak ataupun ada yang rusak selalu kita pantau. Yang rusak langsung dimusnahkan. Sehingga tidak ada kemungkinan soal tersebut bocor,” terang Haryadi.

Diperkirakan soal akan tuntas pada Sabtu (7/6) besok dan akan dijemput Anggota Polres BU di percetakan. Dari lokasi percetakan polisi akan mengambil soal didampingi anitia dari Dikbud yang selanjutnya membawa dan mengamankan soal tersebut di Mapolres BU hingga pagi harinya baru didistribusikan ke lokasi-lokasi pelaksanaan tes.

“Jadi kita kerjasama dan koordinasi dengan kepolisian, jadi semua yang terkait dengan pengamanan kita serahkan ke polisi. Kalaupun ada yang berusaha membocorkan soal, tentunya akan berurusan dengan polisi karena perbuatan itu tindak pidana,” pungkasnya.

Sementara Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Ahmad Tarmizi, SH melalui Kasat Intel AKP. Eko Palminto, SH menuturkan pengamanan dilakukan sama layaknya pelaksanaan unas. Polisi melakukan pengamanan penuh. “Soal tes kita inapkan semalam di Mapolres setelah kita jemput dari percetakan Sabtu nanti. di lokasi tes juga kita tempatkan anggota untuk pengamanan,” pungkas Eko. (qia)

Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar