Rabu, 18 Juni 2014

Rabu, Juni 18, 2014
ARGA MAKMUR – Ada yang menarik dari acara peringatan Hari Kesatuan GErak (HKG) PPK ke-42 Bengkulu Utara (BU) Kemarin (16/6). Ketua TP-PKK BU Hj Yennita Fitriani, MH atau yang biasa disapa Bunda menyindir agar ibu-ibu PKK tidak ikut dalam menyebarkan fitnah yang belum jelas kebenarannya.

Dituturkannya dalam sambutannya kemarin, dia yakin PKK di BU tetap solid dalam melakukan pembangunan dan memberikan manfaat pada masyarakat. Sehingga tidak wajar jika ada pengurus bahkan Ketua PKK BU yang justru ikut menyebarkan Fitnah yang justru memecah belah masyarakat itu sendiri. “Kita jangan terpengaruh dengan fitnah, PKK BU harus tetap Solid. Misal ada Ketua PKK Kecamatan yang menyebarkan fitnah, padahal belum jelas kebenarannya. Ini bukan hal yang patut ditiru,” sindir Bunda.

Bunda juga mengaku bangga pada PKK BU, meski masih banyak dihembuskan isu miring namun tetap bisa menuai prestasi. Hal ini terlihat dari diraihnya pengharagaan dari Mendagri atas raihan prestasi yang diraih PKK BU. “Kita sebagai ibu harus tetap berkarya, berkarya dengan apa yang kita mampu. Kita lepaskan persepsi buruk segelintir orang dan membuktikannya dengan prestasi, itu yang dilakukan PKK BU,” kata Bunda.

Entah berkaitan atau tidak, namun pernyataan tersebut juga disampaikan Wabup BU Ir. Mian. Mian seperti menepis fitnah yang disampaikan Bunda dengan minta semua pihak untuk tidak berprasangka buruk. Mian mengaitkan hal tersebut dengan persiapan datangnya bulan suci Ramadhan. “Menyambut bulan suci Ramadhan ini hendaknya kita menjauhi sifat berburuk sangka. Mari bersihkan hati ini menyambut Ramadhan  yang suci,” imbau Mian.

Acara kemarin tak hanya diiikuti PKK BU, melainkan juga dihadiri PKK kabupaten. Menariknya, hanya terlihat dua pejabat daerah masing-masing Mian dan Ketua DPRD BU Buyung Satria, SH. Jika biasanya acara yang digelar PKK BU sesak dengan pejabat daerah. Kemarin tak nampak pejabat eselon II yang biasanya ikut andil dalam setiap acara PKK.(qia)

Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar