Kepala Dinas Kesehatan BU H Iksan, SKM,
M.Kes menuturkan kini masih terus memantau kondisi kesehatan pengidap
HIV, terutama sang wanita yang diduga sebagai PSK tersebut. Diskes juga
rutin memeriksa kesehatannya dan memberikan obat untuk meningkatkan
kadar imun atau kekebalan tubuhnya dan menekan virus di dalam tubuh.
“Kita rutin mengontrol dan memberikan obat, gratis. Kita juga memberikan
dorongan moril dan berharap keluarga juga berbuat seperti itu,” kata
Iksan.
Ia mengakui jika sampai saat ini belum
ada obat yang bisa menyembuhkan total penyakit tersebut. Sedangkan obat
yang diberikan Dinkes hanya untuk mempertahankan daya tahan tubuh yang
diserang virus tersebut. “Pengidap ini terjangkit karena pola hubungan
badan yang bebas, bukan karena narkoba atau semacamnya,” imbuhnya.
Hal yang sama juga dialami seorang ibu
rumah tangga, ia tertular HIV diduga dari sang suami yang sudah lebih
dulu pengidap. Hal suami diduga kerap melakukan seks bebas lantaran
pekerjaannya sebagai sopir antar provinsi. “Semuanya dalam usia
produktif sekitar 3—35 tahun. Tapi sejauh ini tidak ada pelajar atau
remaja yang mengidap HIV dan terindikasi dari mengkonsumsi narkoba,”
pungkas Iksan.(qia)
sumber
sumber